Bab 04 : Belajar lewat Instagram
Baiklah, lanjut bab berikutnya yaa.. Menjadi seorang Ibu baru, yang benar-benar mengasuh anak, bayi merah sendiri, tanpa ada yang menemani, cuma Bapak saja di rumah yang juga ya, masih sama-sama berjuang, juga adik saya, dan suami yang juga sama-sama berjuang di kota Semarang saya, membuat saya harus memaksa diri saya untuk terus belajar, bagaimanapun caranya.
Beruntung di jaman now ini dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih, saya merasa sangat terbantu sekali. Saya pun mulai mengenal instagram dan belajar menjadi ibu baru lewat instagram. Maksudnya? Ya, ternyata banyak ibu-ibu muda juga seperti saya yang mengunggah foto-foto dan juga tips-tips mengenai bagaimana mengasuh anak bayi. Nah, saya belajar lewat situ.
Saya mencari tahu tentang mengatasi bayi yang terus menangis, membuat bayi cegukan setelah menyusui, cara menggendong bayi yang benar, sampai mulai MPASI, lalu tentang menstimulasi bayi usia 0-3 bulan. Apalagi saat bayi saya sakit batuk dan pilek untuk pertama kalinya pada usia 4 bulan, sempat panic. Tapi beruntung dengan menambah wawasan jadinya kita nggak cepat panic juga, ditambah saya punya teman bidan juga yang baru ketemu lagi lewat grup Wasap Alumni. Senangnya berasa ada yang menemani walau nggak langsung, juga support dari teman-teman di grup yang saling menguatkan dan berbagi banyak tips kala anak sakit, rewel, gtm dan lain-lain.
Akun instagram yang saya ikuti waktu itu adalah punyanya @elizabenthznifer, @andhin, @ayoedyagita, @sasa @tatjanadanbima, @natuschachelsea beberapa yang masih ingat ya, ada artis-artis juga, lalu akun-akun seputar ibu dan anak, tumbuh kembang anak, parenting yang semakin lama semakin banyak jumlahnya.
Lalu dari situ kemudian saya juga mulai belajar shopping online lewat isntagram, ternyata nggak harus keluar rumah tho buat beli-beli ini itu secara emak yang punya bayi ya, pasti rempong kalau harus kemana-mana. Waow banget ini.
Nah, selengkapnya tentang Shopping Online ini di bab berikutnya yaa.. Stay tune, hehehe…
Komentar
Posting Komentar